Musim penghujan memang di tunggu tunggu kususnya para petani, tidak lain juga warga Patani Desa Kalibareng. Karena musih hujan berarti bagi petani adalah musim Tanam. Namun di musim hujan itupula Alam akan beraksi dengan istilah manusia menyubutnya Musibah atau bencana Alam . Dan juga menjadi kebiasakan di wilayah pegunungan fenomena alam dengan Tanah longsor , dengan berbagai macam kriteria, erosi, dan lain sebagainnya. Di daerah bawah atau Pantura fenomena yang terjadi adalah banjir.
wilayah Desa Kalibareng kecamatan Patean Kabupaten Kendal yang secara giografis Daerah berbukit dengan ketingian 450.m dari permukaan laut , tentusaja banyak peristiwa yang terjadi di musim penghujan, dari tanah longsor, Erosi, pohon tumbang, dan lain sebagainnya. Di penghujung bulan Januari 2021 atau di awal Tahun 2021 ini tepatnya di tanggal 28 sampai tanggal 29 banyak peristiwa yang terjadi. Namun bersukur dari kejadian tersebut tidak memakan korban jiwa dan kerugian materi pun tidak seberapa. Karena haltersrbut sudah biasah terjadi masyarakat sudah tenang dalam menghadapi bencana di wilayahnya .dan selalu bersama bergotong royong untuk menormalisasi keadaan.
Pemerintah desa dan warga bau membau bersama dalam pęnanganan dan penanggulangan bencana.
*tanggal 28 januari pukul 19.00 wib pohon di ruas jalan kalibareng tumbang mengakibatkan listrik padam.tanggal 19 pukul 17. 00 Wib saluran to'aji longsor.mengakibatkan irigari tidak bisa di gunakan. Tanggal 29 pukul 17. 00 wib . Pergerakan tanah di permukiman dusun kemloko Rt 06 Rw 2 mengakibatkan rumah MATUSIN, PRAMONO, SAMIUN, SUYATI, terancam Relokasi. Tanggal 29 pukul 17.00 wib balai desa Kalibareng terendam Air setinggi mata kaki mengakibatkan perabotan rusak dan lumpur masuk di lantai, karena curah hujan yang tinggi dan selama 2 hari 2 malam.
*
*
Dipost : 30 Januari 2021 | Dilihat : 820
Share :
